Quantcast
Channel: EBED DE ROSARY
Viewing all articles
Browse latest Browse all 339

Konflik Dua Desa, 3 Orang Meninggal dan 6 Terkena Panah

$
0
0

Situasi pasca konflik yang terjadi antara warga dua desa yakni desa Wulublolong dan desa Lohayong di kecamatan Solor Timur kabupaten Flores Timur memasuki hari ketiga sudah mulai berangsur aman. Hal ini ditegaskan Kapolres Flotim AKBP Dewa Putu Gede Artha yang disampaikan Kasubag Humas Polres Flotim,Iptu Nyoman Supartha yang ditemui floresbangkit.com di kantor Polres Flotim di kelurahan Amagarapti, Rabu,(06/11/2013). Dipapaparkan Nyoman, konflik terjadi akibat warga desa Wulublolong, Senin (04/11/2013) pukul 15.30 wita, mengambil batu di lokasi sengketa di desa Lohayong sehingga menimbulkan bentrokan. Hari Selasa (05/11/2013) bentrokan kembali terjadi siang hingga soreh hari mengakibatkan 100 rumah dibakar warga Wulublolong dibakar dan 3 orang meninggal. Selain itu, 6 orang warga desa Lohayong luka terkena panah di kaki, tangan dan dibagian dada serta 3 sepeda motor  dibakar.

Buat Blokade

Dari data yang diterima FBC dari Kasubag Humas menyebutkan 2 korban  wanita  warga desa Wulublolong meninggal karena terperangkap di dalam rumah yang dibakar dan seorang pria  ketika mencoba menyelamatkan diri dari desanya. Tiga korban yang meninggal yakni, Petronela Ola Ina Koten (80 tahun), Theresia Barek (70 tahun ) dan Yosef Sinu wotan (70 tahun ). Ketiga korban hari ini dimakamkan. Selainitu 6 orang warga Lohayong yang menderita luka yakni, Hasan (42 tahun), Yani Ilyas (47 tahun), dan Lukman.S (42 tahun). Korban lainnya, Faisal Hamid (18 tahun), Ahrahman Muhammad (18 tahun) serta Hasbin Mustafa (24 tahun).
Nyoman Supartha menjelaskan, aparat keamanan sejak Senin diturunkan ke lokasi konflik untuk mengamankan situasi. “ Aparat melakukan antisipasi dengan membuat blokade di dua desa dan perbatasan dan juga di lokasi pengungsian di dusun satu desa Wulublolong “ ujarnya. Ditambahkan Nyoman, sejak Selasa (05/11/2013) pasukan dari Polres Flotim diterjunkan 1 SSK ditambah BKO  dari Brimob Detasemen C Maumere sebanyak 40 personil. Hari ini, Rabu (06/11/2013) tambah Nyoman, juga ditambah BKO dari Brimob Detasemen B Ende sebanyak 34 personil dan 1 pleton tentara dari Kodim 1624 Flotim dibawah  pimpinan Pasi Ops. Nyoman menyebutkan, sejak kemarin Kapolres dan Wakapolres Flotim berada di lokasi konflik memimpin langsung pengamanan. “ Masyarakat sudah disuruh pulang ke desanya masing – masing. Kemarin warga Wulublolong berada di Gereja karena mayatnya disimpan di sana “ tegas Kasubag Humas.
Kapolres Flotim disampaikan Nyoman, menghimbau agar masyarakat jangan terpancing isu dan bisa menahan diri sehingga kemanan bisa terjamin. “ Semoga konflik segera berakhir  sehingga aktifitas bisa berjalan seperti sedia kala “ tambah Nyoman. ( Ebed )

Ebed de Rosary : wartawan media online  Flores Bangkit, www.floresbangkit.com
Blogg : derosaryebed.blogspot.com  dan  ebedallanderosary.blogspot.com

Viewing all articles
Browse latest Browse all 339